Pembelajaran 06 – Quality of Service (QoS)

Bookmark and Share

Chapter 06 – Quality of Service (QoS)







Outline :
  • Simple Bandwidth Management
  • Shared Bandwidth Management
  • Application Bandwidth Management
Skenario yang digunakan adalah jaringan lokal 10.10.10.0/24 yang memiliki alokasi bandwitdh total 512 kbps (upload) dan 512 kbps (download). Client yang digunakan adalah client 1 (10.10.10.2) dan client 2 (10.10.10.3)


Simple Bandwidth Management

Dengan menggunakan static bandwidth control maka alokasi bandwidth untuk masing-masing client akan tetap. Misalnya client 1 akan mendapatkan alokasi bandwidth yaitu sebesar 256kbps/256kbps, begitu juga dengan client 2.
Perintah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
[admin@Ijc-router]> queue simple add name=limit-1 target-addresses=10.10.10.1 max-limit=256000/256000
 
[admin@Ijc-router]> queue simple add name=limit-2 target-addresses=10.10.10.2 max-limit=256000/256000
 
[admin@Ijc-router]> queue simple print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
 0    name=”limit-1″ target-addresses=10.10.10.1/32 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none direction=both priority=8 queue=default-small/default-small limit-at=0/0 max-limit=256k/256k burst-limit=0/0 burst-threshold=0/0 burst-time=0s/0s total-queue=default-small
 
 1    name=”limit-2″ target-addresses=10.10.10.1/32 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none direction=both priority=8queue=default-small/default-small limit-at=0/0 max-limit=256k/256k burst-limit=0/0 burst-threshold=0/0burst-time=0s/0s total-queue=default-small
  Bila menggunakan WinBox maka konfigurasi dapat dilakukan melalui menu Queue > Simple Queues > Add

Pengujian atau monitoring terhadap aktifitas bandwidth yang sudah dibatasi dapat dilihat dengan menggunakan menu torch, dan interface yang dimonitor adalah interface ether2, karena interface ini yang terhubung ke jaringan lokal. Perintah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
[admin@Ijc-router] >tool torch ether2 src-address=10.10.10.0/24

 Shared Bandwidth Management

Dengan menggunakan shared bandwidth control, maka alokasi bandwidth untuk tiap client akan bervariasi, tergantung aktif tidaknya client lain dalam sebuah jaringan.
Dalam skenario, berikut client 1 dan client 2 masing-masing akan mendapatkan alokasi bandwidth 256kbps/256kbps. Sehingga total bandwitdh untuk 2 client tersebut adalah 512kbps/512kbps. Jika client 1 tidak menggunakan alokasi bandiwidthnya, maka jatah bandwidthnya akan diberikan kepada client yang lain, sehingga client 2 akan mendapatkan alokasi bandwidth maksimum 256kbps/256kbps.
Konfigurasi yang pertama kali dilakukan adalah konfigurasi untuk membatasi penggunaan bandwidth untuk kedua client sekaligus. Konfigurasi ini juga berfungsi sebagai pembatasan bandiwidth parent. Perintah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
 [admin@Ijc-router] > queue simple add name=limit-all target-addresses=10.10.10.0/24 max-limit=512000/512000


Selanjutnya dibuat konfigurasi untuk membatasi pemakaian bandiwidth setiap client dengan menggunakan konfigurasi sebelumnya sebagai parent. Perintah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
 [admin@Ijc-router] > queue simple add name=limit-1 target-addresses=10.10.10.1 max-limit=512000/512000 limit-at=256000/256000 parent=limit-all
 
[admin@Ijc-router] > queue simple add name=limit-2 target-addresses=10.10.10.2 max-limit=512000/512000 limit-at=256000/256000 parent=limit-all
 

 
[admin@Ijc-router] > queue simple print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
 0    name=”limit-all” target-addresses=10.10.10.0/24 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none direction=both priority=8 queue=default-small/default-small limit-at=0/0 max-limit=512k/512k burst-limit=0/0 burst-threshold=0/0burst-time=0s/0s total-queue=default-small
 
 1    name=”limit-1″ target-addresses=10.10.10.1/32 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=limit-all direction=bothpriority=8 queue=default-small/default-small limit-at=128k/128k max-limit=512k/512k burst-limit=0/0burst-threshold=0/0 burst-time=0s/0s total-queue=default-small
 
 2    name=”limit-2″ target-addresses=10.10.10.2/32 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=limit-all direction=bothpriority=8 queue=default-small/default-small limit-at=128k/128k max-limit=512k/512k burst-limit=0/0burst-threshold=0/0 burst-time=0s/0s total-queue=default-small

Application Bandwidth Management

Pengaturan bandwidth juga dapat dilakukan dengan melihat jenis aplikasi yang akan dibatasi, misalnya aplikasi HTTP (web) akan dibatasi pemakaian bandwidthnya untuk keseluruhan client dalam jaringan. Untuk memisahkan jenis aplikasi yang diakses oleh client, maka perlu dilakukan penandaan paket data dari aplikasi tersebut (mangle).
Contoh skenario yang akan digunakan adalah membatasi pemakaian bandiwidth untuk aplikasi web sebesar 128 kbps bagi semua client yang ada dalam jaringan.
Tahap pertama yang dilakukan adalah penandaan paket (mangle) HTTP dari setiap client, dapat digunakan perintah sebagai berikut :

[admin@Ijc-router] > ip firewall mangle add chain=prerouting src-address=10.10.10.0/24 protocol=tcp dst-port=80 action=mark-connection new-connection-mark=http-con
 
[admin@Ijc-router] > ip firewall mangle add chain=prerouting connection-mark=http-con action=mark-packet new-packet-mark=http
 
 
[admin@Ijc-router] > ip firewall mangle print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
 0   chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=http-con passthrough=yes protocol=tcpsrc-address=10.10.10.0/24 dst-port=80
 
 1   chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=http passthrough=yes connection-mark=http-con
 
 
 
 
Dilanjutkan dengan melakukan pembatasan penggunaan bandwidth untuk aplikasi HTTP untuk jaringan 10.10.10.0/24. Perintah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
 
[admin@Ijc-router] > queue simple add name=limit-http target-addresses=10.10.10.0/24 packet-marks=http max-limit=128000/128000
 
 
[admin@Ijc-router] > queue simple add name=all-network target-addresses=10.10.10.0/24 max-limit=512000/512000
 
[admin@Ijc-router] > queue simple print
 
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
 
 0 name=”limit-http” target-addresses=10.10.10.0/24 dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none packet-marks=http direction=both priority=8 queue=default-small/default-small limit-at=0/0 max-limit=128k/128k burst-limit=0/0burst-threshold=0/0 burst-time=0s/0s total-queue=default-small

 


– End of Chapter –

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar